Nilai Tukar Petani (NTP) Jawa Timur Juli 2021 turun 0,28 menjadi 98,75 pesen
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Nilai Tukar Petani (NTP) Jawa Timur bulan Juli 2021 turun
0,28 persen dari 99,03 menjadi 98,75. Penurunan NTP ini
disebabkan karena indeks harga yang diterima petani (It) turun
sebesar 0,15 persen sedangkan indeks harga yang dibayar
petani (Ib) naik sebesar 0,13 persen.
- Pada bulan Juli 2021, tiga subsektor pertanian mengalami
penurunan NTP dan dua subsektor mengalami kenaikan.
Subsektor yang mengalami penurunan NTP terbesar terjadi
pada subsektor Tanaman Pangan yaitu 1,59 persen dari 99,39
menjadi 97,81, diikuti subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat
sebesar 0,76 persen dari 99,50 menjadi 98,74 dan subsektor
Perikanan sebesar 0,03 persen dari 99,69 menjadi 99,67.
Subsektor yang mengalami kenaikan NTP adalah subsektor
Hortikultura sebesar 3,57 persen dari 94,00 menjadi 97,35,
diikuti subsektor Peternakan sebesar 1,18 persen dari 100,25
menjadi 101,44.
- Lima provinsi di Pulau Jawa yangmelakukan penghitunganNTP
pada bulan Juli 2021, seluruhnya mengalami penurunan NTP.
Penurunan NTP terbesar terjadi di Provinsi Banten sebesar
1,88 persen diikuti Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar 1,23
persen, Jawa Tengah sebesar 0,34 persen, Jawa Timur sebesar
0,28 persen dan Jawa Barat sebesar 0,08 persen.